PENGARUH METODE DEMONSTRASI DAN EKSPERIMEN TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA MATERI GETARAN DAN GELOMBANG DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X SMK NEGERI 8 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Authors

  • Varia Isnaeni SMK Negeri 8 Purworejo

DOI:

https://doi.org/10.30738/journalofeducationalevaluationstudiesjees.v2i03.9037

Keywords:

eksperimen, demonstrasi, motivasi belajar, hasil belajar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran eksperimen dan demonstrasi,dan interakasi terhadap motivasi prestasi belajar siswa. Populasi penelitian ini siswa SMK Negeri 8 Purworejo kelas X TKR A berjumlah 36 siswa dan kelas X TKR B berjumlah 36 siswa. Teknik pengambilan data menggunakan dokumen, angket,lembar obsevasi dan LKS. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan pengaruh antara metode demonstrasi dengan metode eksperimen terhadap prestasi hasil belajar fisika materi getaran dan gelombang di siswa kelas X SMK Negeri 8 Purworejo Tahun Pelajaran 2019/2020. Berdasarkan hasil belajar kelompok eksperimen diperolah data nilai tertinggi 85, nilai terendah 80, rata-rata nilai 81,11, median 80, modus 80 dan standar deviasi 2,108. Hasil penilaian post test pada kelompok eksperimen diperoleh data nilai tertinggi 95, nilai terendah 85, rata-rata nilai 86,25, median 85, modus 85 dan standar deviasi 2,500. Rata-rata nilai 81,11 meningkat menjadi 86,25, demikian pula nilai tertinggi dan terendah. Nilai tertinggi pre test 85 menjadi 95, nilai terendah semula 80 menjadi 85. Hasil pre test pembelajaran dengan metode demonstrasi diperolah data nilai tertinggi 80, nilai terendah 70, rata-rata nilai 75, median 75, modus 75 dan standar deviasi 2,540. Hasil penilaian post test kelompok kontrol diperoleh data nilai tertinggi 85, nilai terendah 70, rata-rata nilai 75,47, median 75, modus 55 dan standar deviasi 4,088. terjadi peningkatan dari pra test ke post test. Rata-rata nilai 75 meningkat menjadi 75,47, demikian pula nilai tertinggi. Nilai tertinggi pre test 80 menjadi 85, nilai terendah tetap yaitu 70

References

Arikunto, S., Suhardjono & Supardi. (2011). Strategi Menyusun Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Andi Offset

BNSP. (2006). Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Depdiknas

Briggs,L. (1979). Principles of Instructional Design. New York : Umited States Holt Rinehart

Budiningsih, A. (2005). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : PT Rineka Cipta

Dahar, R. W. (1989). Teori-Teori Belajar. Jakarta : Erlangga

Depdiknas.(2003). Kurikulum Berbasis Kompetensi Menengah Atas Pedoman Pengembangan Instrumendan Penilaian Ranah Afektif. Jakarta

Ismanto, (2015).Panduan Praktis Penelitian Ilmiah. Jakarta: Penaku.

Sudijono, A.(2008). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Retno, (2012).Pendidikan Karakter. Jakarta : Erlangga.

Sudjana, N. (1996). Cara Belajar Siswa Aktif dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung : Sinar Baru Algensindo

Sugiyono.(2010). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung : Alfabeta

Sugiyono,(2016). Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta,cv.

Suprijono,A.(2011).Cooperatif Learning,Teoridan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Published

30-03-2023

How to Cite

Isnaeni, V. (2023). PENGARUH METODE DEMONSTRASI DAN EKSPERIMEN TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA MATERI GETARAN DAN GELOMBANG DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X SMK NEGERI 8 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2019/2020. Journal of Educational Evaluation Studies (JEES), 2(3). https://doi.org/10.30738/journalofeducationalevaluationstudiesjees.v2i03.9037

Issue

Section

Artikel

Citation Check