Penciptaan Ilustrasi Permainan Tradisional Sebagai Peningkatan Keterampilan Motorik Anak Usia Dini
DOI:
https://doi.org/10.30738/cilpa.v7i2.12428Keywords:
Permainan Tradisional, Keterampilan Motorik, Anak Usia Dini, IlustrasiAbstract
ABSTRAK
Permainan tradisional adalah salah satu tradisi yang mulai dilupakan oleh generasi- generasi muda zaman sekarang. Hal ini dikarenakan teknologi yang semakin berkembang lebih dirasa menyenangkan. Namun hal ini akan memberikan dampak yang tidak baik terutama pada perkembangan motorik anak. Oleh karena itu, melalui penciptaan karya lukis ilustrasi ini, penulis ingin mengenalkan kembali tradisi permainan tradisional serta berupaya untuk meningkatkan keterampilan motorik anak usia dini melalui karya tersebut. Metode penciptaan yang dilakukan oleh penulis adalah melalui eksplorasi yang dilakukan dari berbagai aspek, seperti ide, konsep, media, serta teknik. Penulis juga melakukan simulasi berupa membuat sketsa untuk mempermudah dalam penciptaan karya. Hasil dari eksplorasi dan simulasi ini kemudian direalisasikan ke dalam visual karya lukisan ilustrasi dengan menggunakan media cat akrilik di atas kanvas. Hasil karya tersebut dibuat dengan jumlah 10 lukisan. Permainan- permainan yang digunakan sebagai sumber penciptaan antara lain: ular naga, cublak-cublak suweng, lompat tali, congklak, engklek, benthik, boy-boyan, jejamuran, obar-abir, dhingklik oglak aglik.
ABSTRAK
Traditional games are one of the traditions that are starting to be forgotten by young generations. This is because the advance of technology that is more enjoyable or fun. However, this will have a negative impact, especially on children's motor development. Therefore, through the creation of this illustration paintings, the author wants to reintroduce the traditional games and try to improve the motor skills of children through these works. The method of creation carried out by the author is through exploration from various aspects, such as ideas, concepts, media, and techniques. The author also performs a simulation in the form of sketching to facilitate the creation of the work. The results of this exploration and simulation are then visualized into illustration paintings using acrylic colors on canvas. The work was made with a total of 10 paintings. The games used as source of the works include: Ular Naga, Cublak-Cublak Suweng, Lompat Tali, Congklak, Engklek, Benthik, Boy-Boyan, Jejamuran, Obar-Abir, Dhingklik Oglak Aglik.
Downloads
References
Andriani, Tuti. (2012). Permainan Tradisional Dalam Membentuk Karakter Anak Usia Dini, 9(1), 122. Diakses tanggal 20 November 2021, dari Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Anggraini, Lia dan Kirana Nathalia. (2014). Desain Komunikasi Visual: Dasardasar Panduan Untuk Pemula, cetakan ketujuh. Bandung: Penerbit Nuansa Cendekia.
Bahari, Nooryan. (2017). Kritik Seni: Cetakan III, Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Kiram, Yanuar. (2019). Belajar Keterampilan
Motorik, Jakarta: Prenadamedia Group. Mulyani, Novi. (2018). Perkembangan Dasar Anak Usia Dini, Yogyakara: Penerbit Gava Media.
Mulyani, Sri. (2013). 45 Permainan Tradisional Anak Indonesia, Yogyakarta: Langensari Publishing.
Pamadhi, Hadjar. (2012). Pendidikan Seni (Hakikat, Kurikulum Pendidikan Seni,Habitus Seni, dan Pengajaran Seni untuk Anak), Yogyakarta: UNY Press. Salam,
Sofyan. (2020). Pengetahuan Dasar Seni Rupa, Makassar: Badan Penerbit UNM.
Saleh, Yopa Taufik. (2017). Model Permainan Tradisional “Boy-Boyan” Untuk Meningkatkan Perkembangan Sosial Anak SD, 1(2b), 131-132. Diakses tanggal 24 November 2021, dari Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya.
Seriati, Ni Nyoman & Nur, Hayati. (2008).Permainan Tradisional Jawa Gerak dan Lagu Untuk Menstimulasi Keterampilan Sosial Anak Usia Dini. Diakses darihttp://staff.uny.ac.id/sites/default/files/ Artikel%20Permainan%20Tradisonal.pdf
Susanto, Mikke. (2002). Diksi Rupa: Kumpulan Istilah Seni Rupa, Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2022 Cilpa: Jurnal Ilmiah Pendidikan Seni Rupa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Cilpa journal and Prodi Pendidikan Seni Rupa FKIP UST as the publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.Â
Cilpa journal and and Prodi Pendidikan Seni Rupa FKIP UST the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Cilpa journal are the sole and exclusive responsibility of their respective authors and advertisers.
The Copyright Transfer Form can be downloaded here: [Copyright Transfer Form senirupaust]. The copyright form should be signed originally and send to the Editorial Office in the form of original mail, scanned document or fax : Â
Dwi Susanto (Editor-in-Chief)Â
Editorial Office of Jurnal Cilpa
PSR FKIP UST
Jl. Tamansiswa No.25, Wirogunan, Kec. Mergangsan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta Indonesia 55151Â
Telp./Fax: +62-274-388362
Email: jurnalcilpa@ustjogja.co.id