Efektivitas Motivasi Kerja, Kesejahteraan dan Supervisi Terhadap Pelaksanaan Proses Pembelajaran Guru Non PNS
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui efektivitas motivasi kerja, kesejahteraan dan supervisi terhadap kinerja guru non PNS dalam pelaksanaan proses pembelajaran pada SMK Swasta Se- Kabupaten Kulon Progo; (2) Mengetahui efektivitas motivasi kerja terhadap kinerja guru non PNS dalam pelaksanaan proses pembelajaran pada SMK Swasta Se- Kabupaten Kulon Progo; (3) Mengetahui efektivitas kesejahteraan terhadap kinerja guru non PNS dalam pelaksanaan proses pembelajaran pada SMK Swasta Se- Kabupaten Kulon Progo; dan (4) Mengetahui efektivitas supervisi terhadap kinerja guru non PNS dalam pelaksanaan proses pembelajaran pada SMK Swasta Se- Kabupaten Kulon Progo. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Variabel dalam penelitian ini meliputi motivasi kerja, kesejahteraan, supervisi dan kinerja guru dalam pelaksanaan proses pembelajaran. Berdasarkan hasil analisis data maka dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) Motivasi kerja, kesejahteraan dan supervisi mempunyai efektivitas kontribusi positif dan sangat signifikan terhadap kinerja guru non PNS dalam pelaksanaan proses pembelajaran pada SMK Swasta Se- Kabupaten Kulon Progo. (2) Motivasi kerja mempunyai efektivitas kontribusi positif dan sangat signifikan terhadap kinerja guru non PNS dalam pelaksanaan proses pembelajaran pada SMK Swasta Se- Kabupaten Kulon Progo. (3) Kesejahteraan mempunyai efektivitas kontribusi positif dan sangat signifikan terhadap kinerja guru non PNS dalam pelaksanaan proses pembelajaran pada SMK Swasta Se- Kabupaten Kulon Progo. (4) Supervisi mempunyai efektivitas kontribusi positif dan sangat signifikan terhadap kinerja guru non PNS dalam pelaksanaan proses pembelajaran pada SMK Swasta Se- Kabupaten Kulon Progo.
Kata Kunci: motivasi kerja, kesejahteraan, supervisi, kinerja guru.
References
Bahri, Syamsul. (2011). Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Guru SD di Dataran Tinggi Moncong Kabupaten Gowa Propinsi Sulawesi Selatan. Journal MEDITEK Vol 3 Nomor 2.
Binus Online. (2017). Rendahnya Kualitas Pendidikan di Indonesia. Diakses dari https://psychology.binus.ac.id/2017/02/17/rendahnya-kualitas-pendidikan-di-indonesia/.
Handayani, T dan Aliyah A.R. (2015). Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah, Motivasi Guru, dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Guru SMA Negeri Wonosobo, Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan Volume 3, No 2, September 2015 (264-277).
Mulyasa, E. (2009). Menjadi Kepala Sekolah yang Profesional. Bandung: PT.Remaja Rosdakarya.
Riduwan. (2004). Dasar-dasar Statistik Edisi Revisi. Bandung: Alfabeta
Robbins, P.S. (2006). Perilaku Organisasi, Konsep, Kontroversi, Aplikasi. Jakarta: PT. Prenhallindo.
Sagala, S. (2010). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Sahertian, P. (2008). Konsep Dasar dan Teknik Supervisi Pendidikan dalam Rangka Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka Cipta.
Septian, D. (2018). Perubahan Struktur Gaji PNS Bikin Kecewa Tenaga Honorer. Diakses dari http://bisnis.liputan6.com/read/3219512/perubahan-struktur-gaji-pns-bikin-kecewa-tenaga-honorer.
Suryabrata, S. (2000). Metodologi Penelitian. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Article Statistic
Abstract view : 169 timesPDF views : 260 times
How To Cite This :
Refbacks
- There are currently no refbacks.