MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN MELALUI SUPERVISI AKADEMIK MODEL TERASI (TERAPI SISWA) DI MAN 1 BANTUL
Abstract
Abstrak : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan supervisi akademik model “terasi†(terapi siswa)  dalam meningkatkan kualitas pembelajaran guru di dalam kelas MAN 1 Bantul. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Adapun jenisnya adalah penelitian tindakan sekolah. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus sampai Oktober 2019 di MAN 1 Bantul. Subyek penelitian adalah guru-guru mata pelajaran yang ada di MAN 1 Bantul. Rancangan model penelitian tindakan sekolah yang akan dilakukan adalah menggunakan model spiral atau siklus yang meliputi empat komponen , yaitu ; 1) perencanaan (planning), 2) tindakan ( acting ), 3) pengamatan ( observing ), dan refleksi ( reflecting ). Penelitian dilakukan 2 siklus. Pengumpulan data dilakukan dengan cara : Observasi, wawancara, dan dokumen. Teknik analisa data dilakukan dengan mengelompokkan data pendukung dan pokok dan dianalisa dengan cara diskriptif serta menterjemahkan dokumen hasil observasi. Hasil penelitian menunjukkan dari aspek perencanaan pembelajaran meningkat dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 5 dari 79 ke 84. Aspek perilaku guru dalam pelaksanaan proses belajar mengajar di kelas meningkat 5 dari siklus I 81 ke siklus II 86. Aspek ketuntasan belajar siswa meningkat 18,23 yaitu pada siklus I sebesar 53,31 meningkat menjadi 71,54.
Kata kunci : supervisi akademik, model terapi siswa, kualitas pembelajaran
Â
Abstract : This study aims to determine the application of academic supervision model "terasi" (student therapy) in improving the quality of teacher learning in MAN 1 Bantul classrooms. This research uses a qualitative approach. The type is school action research. The study was conducted in August to October 2019 at MAN 1 Bantul. Research targets / subjects are subject teachers in MAN 1 Bantul. The design of the school action research model that will be carried out is using a spiral or cycle model which includes four components, namely; 1) planning (planning), 2) action (acting), 3) observation (observing), and reflection (reflecting). The study was conducted in 2 cycles. Data collection is done by: Observation, interviews, and documents, data analysis techniques are done by grouping supporting and principal data and analyzed by descriptive and translating documents from observations. The results showed that from the aspect of planning learning increased from cycle I to cycle II increased by 5 from 79 to 84. The aspect of teacher behavior in the implementation of teaching and learning in the classroom increased 5 from cycle I 81 to cycle II 86. The aspect of student completeness increased 18 , 23 ie in the first cycle of 53.31 increased to 71.54.
Keywords: academic supervision, student therapy models, learning quality
Â
References
Daryanto dan Tutik Rachmawati. 2015. Supervisi pembelajaran inspeksi meliputi: controlling, correcting, judging, demonstration.Yogyakarta: Gava Media.
Erni Agustina Suwartini. 2017. Supervisi akademik kepala sekolah, profesionalisme guru dan mutu pendidikan. Jurnal administrasi pendidikan. Volume XXIV No 2 Oktober 2017.
Hana Yuliani. 2010. hubungan antara pengalaman mengajar dan motivasi mengajar dengan kompetensi guru pendidikan pancasila dan kewarganegaraan di sekolah menengah pertama di kabupaten karang anyar. Jurnal.universitas sebelas maret. surakarta.Hamalik Oemar. 2003.
Karsiyem & Muhammad N.W. 2015. Pelaksanaan supervisi akademik dalam peningkatan kinerja guru sekolah dasar gugus III sentolo, kulonprogo. Jurnal akuntabilitas manajemen pendidikan. Volume 3, No 2, September 2015.
Margi Purbasari. 2016. Pengaruh supervisi akademik terhadap kinerja mengajar guru di sekolah dasar. Journal of elementary education. Volume 3 No 2 Juli-Desember 2016.
Mintarsih. 2014. Meningkatkan kualitas pembelajaran melalui delapan kebiasaan dalam pendidikan matematika. Jurnal Euclid Vol. 1 No 1 prodi pendidikan matematika universitas swadaya gunngjati Cirebon.
Nanang Fattah. 2012. Sistem penjaminan mutu pendiikan. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Rohani. 2008. Pengelolaan pengajaran. Jakarta. Rineka Cipta.
Slameto. 2016. Supervisi pendidikan oleh pengawas sekolah. Jurnal manajemen pendidikan. Volume 3 No 2 Juli-Desember 2016.
Wida Damayanti. 2016. Peningkatan mutu kinerja guru melalui supervise akademik di SMK Negeri salatiga menghadapi PKG 2016. Jurnal pendidikan ilmu sosial Vol 26 No.1 Juni 2016.