Implementasi Merdeka Belajar Berdasarkan Ajaran Tamansiswa Dalam Pembelajaran Bahasa Inggris Lembaga Kursus Kelas Anak-Anak
Abstract
Program bahasa Inggris bagi anak-anak di kalangan masyarakat sekarang ini menjadi salah satu pilihan yang diminati dalam rangka mendalami ilmu dan skil bahasa Inggris dari usia dini, termasuk di banyak lembaga kursus bahasa Inggris di Indonesia. Jogja English Training Centre (JET Centre) sebagai lembaga kursus di Yogyakarta juga mendapatkan fenomena yang serupa, yakni mendapatkan peningkatan jumlah peserta didik khususnya anak-anak. Dalam proses pembelajarannya banyak sekali metode atau sistem yang dapat dilakukan di kelas-kelas tersebut. Seiring dengan perkembangan pembelajaran yang ada sekarang, sistem merdeka belajar dirasa penting dilaksanakan baik di sekolah formal maupun non-formal. Penelitian ini menyuguhkan analisis dari implementasi konsep merdeka belajar dengan dengan didasarkan sistem among dari Ki Hadjar Dewantara di kelas bahasa Inggris anak-anak. Untuk meneliti dan mengetahui para guru dalam mengimplementasikan merdeka belajar berdasarkan ajaran Tamansiswa di kelas tersebut, maka wawancara secara terstruktur terhadap 10 guru bahasa Inggris di JET Centre dilakukan secara intensif untuk mendapatkan informasi secara mendalam berkaitan denga masalah tersebut. Kemudian data-data yang didapatkan dalam penelitian ini di analisis secara kualitatif. Berdasarkan hasil wawancara dengan para guru, didapatkan bahwa merdeka belajar derdasarkan sistem among mempunyai beberapa kriteria. Semua itu dilakukan oleh guru dengan berbagai aktifitas yang berbeda dari satu guru dengan yang lainnya. Dari data yang didapat, dapat disimpulkan bahwa merdeka belajar berdasarkan sistem among sudah diimplementasikan dengan baik di dalam kelas oleh para guru dalam pembelajaran bahasa Inggris setiap harinya.