Penerepan Model Pembelajaran Simulasi Untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Anak Sekolah Dasar

Abstract

Model Pembelajaran Simulasi Merupakan salah satu model yang baik diterapkan dalam pembelajaran di sekolah dasar karena usia anak sekolah dasar masih masuk pada usia anak-anak, sedangkan dunia anak-anak adalah dunia bermain. Dalam bermain simulasi akan memberi kesempatan bagi siswa yang sedang terlibat untuk menjadi orang lain atau tidak menjadi dirinya sendiri sehingga siswa akan memeperoleh ide-ide tentang orang lain. Keterlibatan dan keaktifan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran menjadi tujuan yang sangat penting dalam model ini. Penerapan model simulasi yaitu dimana anak akan berperan dan bermain seolah-olah mereka memerankan sebuah karakter seseorang atau sesuatu, dalam pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan sosial mereka, karena berinteraksi dengan orang lain merupakan salah satu keterampilan sosial yang harus dimiliki oleh setiap orang. Model pembelajaran ini dirancang untuk membantu siswa mengalami bermacam-macam proses dan kenyataan sosial dan untuk menguji reaksi mereka, serta untuk memperoleh konsep keterampilan pembuatan keputusan. Model simulasi dalam konteks model pembelajaran sosial sangat efektif digunakan supaya siswa menemukan jati diri didalam dunia sosial dan memecahkan suatu masalah dalam kelompok.