PENERAPAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK ROLE PLAYING UNTUK MENGURANGI FREKUENSI BERMAIN GADGET PADA SISWA SEKOLAH DASAR

Authors

  • Diana Dewi Wahyunigsih UTP Surakarta, Indonesia
  • Eny Kusumawati UTP Surakarta, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30738/tc.v4i2.8280

Keywords:

group guidance, role playing techniques, frequency playing gadget

Abstract

Advances in technology in this modern era, make small children begin to shift from real or physical games to fictional or unreal games that are packaged in a gadget. Kid's addiction to gadgets needs to be anticipated. The aim to be achieved in this study is to determine the effect of the application of group guidance services with role playing techniques to the frequency of playing gadgets on elementary school students in Mojolaban Subdistrict, Sukoharjo.The method used in this research is kuantitatif. The experimental design used is the One-Group Pretest-Posttest Design. Based on the results of the study, it is known the result of the frequency of playing gadgets can be reduced through group guidance services with role playing techniques in elementary students in Mojolaban Subdistrict Sukoharjo. This is evidenced from the results of data analysts using the T-test where a significant value of 0.000 <0.05 is obtained, so it can be concluded that there is a significant difference between the results of the pretest and posttest values. These results indicate that Ho was rejected and Ha was accepted. Thus it can be stated that group guidance services with role playing techniques influence the frequency of playing gadgets in elementary school students in Mojolaban Subdistrict Sukoharjo 2020/2021 school year.

References

Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Azwar, S. 2007. Metode Penelitian. Yogyakarta: Sigma Alfa.

Hartinah, S. 2012. Konsep Dasar Bimbingan Kelompok. Bandung: Refika Aditama.

Komalasari, G., Wahyuni, E., & Karsih. 2011. Teori dan teknik konseling. Jakarta: PT Indeks.

Mulyono. 2012. Strategi Pembelajaran Menuju Efektivitas Pembelajaran di Abad Global. Malang: UIN Maliki Press.

Prayitno. 2012. Jenis Layanan Dan Kegiatan Pendukung. Padang: FIP UNP.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D). Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2012. Statistika Untuk Penelitian . Bandung: Alfabeta.

Syahran, R. 2015. Ketergantungan Online Game dan Penanganannya. Jurnal Psikologi Pendidikan & Konseling. Volume 1 Nomor 1 Juni 2015. Hal 84-92 ISSN: 2443-2202.

Tohirin. 2015. Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah (Berbasis

Integrasi). Jakarta: Rajawali Pers.

Winkel. 1991. Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Yogyakarta: Media Abadi.

Downloads

Published

2020-12-22

How to Cite

Wahyunigsih, D. D., & Kusumawati, E. (2020). PENERAPAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK ROLE PLAYING UNTUK MENGURANGI FREKUENSI BERMAIN GADGET PADA SISWA SEKOLAH DASAR. Taman Cendekia: Jurnal Pendidikan Ke-SD-an, 4(2), 510–514. https://doi.org/10.30738/tc.v4i2.8280

Issue

Vol. 4 No. 2 (2020)

Section

Artikel

Citation Check

License

Penulis yang mempublikasikannya dengan TAMAN CENDEKIA menyetujui persyaratan berikut:

Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama dari Taman Cendekia dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) yang memungkinkan orang lain berbagi (menyalin dan mendistribusikan materi dalam media atau format) dan menyesuaikannya remix, transformasikan, dan bangunlah atas materi) pekerjaan untuk tujuan apa pun, bahkan secara komersial dengan pengakuan dari karya penulis dan publikasi awal di Taman Cendekia.



Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi karya jurnal yang diterbitkan (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau mempublikasikannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awal dalam Taman Cendekia.

Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat mengarah pada pertukaran produktif, serta kutipan pekerjaan sebelumnya dan yang lebih besar (Lihat Pengaruh Akses Terbuka).