Pengembangan video tutorial membuat media pembelajaran berbasis android menggunakan adobe animate cc
Kata Kunci:
Video Tutorials, Learning Media, Adobe AnimateAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengetahui tingkat kelayakan video tutorial penggunaan Adobe Animate CC untuk pembuatan media pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development dengan model 4D (Define, Design, Develop dan Disseminate). Penelitian dilakukan di Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif, Universitas Negeri Yogyakarta. Data penelitian didapatkan dari ahli media, ahli materi, dan mahasiswa selaku pengguna melalui wawancara dan kuisioner. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan hasil yang menunjukkan bahwa video tutorial yang dikembangkan mendapatkan skor 4,05 (Layak) dari sisi materi, 3,9 (Layak) dari sisi tampilan media, dan 4,18 (Baik) dari sis pengguna. Video tutorial yang dikembangkan memenuhi kelayakan dan diupload ke you tube supaya dapat diakses secara umum oleh mahasiswa maupun pihak lain yang belajar untuk menggunakan Adobe animate CC.
Kata kunci: Video Tutorial; Media Pembelajaran; Adobe Animate
Referensi
Arsyad, A. (2019). Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
Daryanto. (2016). Media Pembelajaran. Yogyakarta: Gava Media.
Fatin, N. N., & Arifin, Z. (2020, December). The Development of Engine Management System’s Learning Media Video in Lightweight Vehicle Engineering Expertise Nasional Berbah Vocational High School. In Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1700, No. 1, p. 012056). IOP Publishing.
Kemdikbud. (2007). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16, Tahun 2007, tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru.
Kurniawan, H. A., Siswanto, I., Sampurno, Y. G., & Syafiq, A. (2020, December). Developing Wiper and Washer System Electronics Learning Module for Automotive Engineering Education Students. In Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1700, No. 1, p. 012059). IOP Publishing.
Mulitimedia. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Online. Diakses 30 November 2020, https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/multimedia .
Mulyatiningsih, E. (2014). Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Riyana, C. (2011). Pedoman Pengembangan Media Video. Jakarta: P3AI UPI.
Saputro, A. (2018). Panduan Praktis Membuat Mini Games Android Menggunakan Adobe Animate CC. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Simonson, M., Zvacek, S. M., & Smaldino, S. (2019). Teaching and Learning at a Distance: Foundations of Distance Education 7th Edition.
Suheri, A. (2006). Animasi Multimedia Pembelajaran. Jurnal Media Teknologi, 2(1). halaman 29.
Utomo, A. Y. (2018). Pengembangan Video Tutorial Dalam Pembelajaran Sistem Pengapian di SMK. Jurnal Taman Vokasi, 6, halaman 68.
Widarto, dkk. (2016). Kurikulum 2014 program studi pendidikan teknik otomotif (S1) Teknik otomotif (D3). Yogyakarta: FT UNY.
Widoyoko, E. P. (2012). Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Yaumi, M. (2018). Media dan Pembelajaran. Jakarta: Prenada Media.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 Jurnal Taman Vokasi

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with JTVOK agree to the following terms:Authors retain copyright and grant the JTVOK right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in JTVOK.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in JTVOK.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).