MEMBANGUN KARAKTER MAHASISWA PGSD: MENYONGSONG PERWUJUDAN SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS MASYARAKAT EKONOMI ASEAN

Authors

  • Ana Fitrotun Nisa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30738/trihayu.v1i3.844

Keywords:

Character, Human Resources, ASEAN Economic Community

Abstract

 

Abstract:Indonesiais a countryin Southeast Asiaand a member of ASEAN. As a manifestationofeconomic integration ofcountriesin theASEAN, Indonesia is included in ASEANEconomic Community(AEC). With AEC, it is not only in trade of goods sector which need to adjust, but also in services sector. Public may work freely in other countries in accordance with their abilities or skills and requirements required in the country. In facing AEC manifestation, education must also be responsive in preparing educators who have a human resources-based AEC. Teacher is a figure who is always been being a role model by students wherever he/she is. Teachers also enormously contribute in succeeding national education goals. Since position of teachers are significant in realizing education, then character of teachers needs to be considered in order to be a figure corresponding to the requirements. In realizing it, a teacher should: (1) Have a creative thought and has new innovations appropriate with his/her characteristic; (2) Be able to establish a network with the various parties; (3) Have language skills and mastering culture in accordance with "customer’s" language and culture, and (4) Have ability to use instruments/tools based on his/her field.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Ana Fitrotun Nisa, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

 

References

Bambang Q-Aness., Adang Hambali. 2009. Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur’an. Bandung:SimbiosaRekatamaMedia.

Depdiknas. 2001. Undang-UndangNomor 20 tahun 2001 pasal 17tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta†Dediknas.

Dediknas. 2003. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Depdiknas.

Depdiknas. 2005. Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Jakarta: Biro Hukum dan Organisasi Sekjen Depdiknas.

DharmaKesumaet.al., 2011. PendidikanKarakterKajianTeoridanPraktikdiSekolah,Cet.I. Bandung:Rosdakarya.

Djohar. 2011. Pengembangan Pendidikan Karakter Kebangsaan. Paper Dipresentasikan pada Seminar Nasional Pendidikan Karakter. Diselenggarakan oleh Majelis Luhur Tamansiswa Yogyakarta.

¬¬______. 2011. Strategi Revitalisai Karakter Bangsa dan Kontribusinya dalam Pembangunan. Paper diucapkan di Seminar Nasioan, yang diselenggarakan oleh UAD Yogyakarta.

Kementrian Pendidikan Nasional. 2010. Pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa: pedoman sekolah. Jakarta: Puskur Balitbang Kemendiknas.

Kristiawan, Yudha. Aduh! PNS Guru Bantul Dilaporkan Selingkuh. Tribun Jogja. Kamis, 12 Juli 2012. Dikutip dari http://jogja.tribunnews.com. diakses 26 Maret 2015

Kompas, Jum’at 29 April 2011. Hardiknas dan Gaung Pendidikan Karakter. Dikutip dari http://edukasi.kompas.com. diakses 26 Maret 2015.

Maksudin. 2013. Pendidikan Karakter Non-Dikotomik. Yogyakarta: Fakultas Tarbiyah danKeguruan UIN Sunan Kalijaga&PustakaPelajar.

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. 2012. Pedoman Akademik Program Studi PGSD. Yogyakarta: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta.

Radar Bangka. Rabu, 11 Maret 2015. 2 PNS Membolos Terjaring Razia, Berkeliaran Saat Jam Kerja. Dikutip dari http://www.radarbangka.co.id. diakses 26 Maret 2015.

Ratna Megawangi. 2007. PendidikanKarakter. Cimanggis:IndonesiaHeritageFoundation.

Riadi, Slamet. Orangtua Laporkan Guru, Atas Tuduhan Menganiaya Anak di Kelas. Liputan 6. 7 November 2014. Dikutip dari http://video.liputan6.com. diakses 26 Maret 2015.

SaidHamidHasan,et.al. 2010. Pengembangan PendidikanBudayadanKarakterBangsa PedomanSekolah. Jakarta:Kementrian Pendidikan Nasional,BadanPenelitian danPengembangan PusatKurikulum.

Santoso. Total Quality Management. Dikutip dari http://sukabumikota.kemenag.go.id/file/dokumen/D000167.pdf. diakses 26 Maret 2015.

Sudarmawan. Ditahan Karena Korupsi, Dua Guru Menangis. Kompas. Rabu, 5 Februari 2014. Dikutip dari http://regional.kompas.com/read/2014/02/05/1929070. diakses 26 Maret 2015

Suyadi. 2013. StrategiPembelajaranPendidikanKarakter,Cet. I .Bandung:Rosdakarya.

Thomas Lichona. 2004.Charactermatters.Howtohelpourchildrendevelopgoodjudgment,integrity, andotheressentialvirtues.NewYork:TouchstoneRockefellerCenter1230Avenueof The Americas.

Tobing, David. Sepuluh Bocah jadi Korban Pencabulan Oknum Guru Agama. Tribun. Senin, 23 Maret 2015. Dikutip dari http://www.tribunnews.com.ru-agama. diakses 26 Maret 2015.

How to Cite

Nisa, A. F. (2017). MEMBANGUN KARAKTER MAHASISWA PGSD: MENYONGSONG PERWUJUDAN SUMBER DAYA MANUSIA BERBASIS MASYARAKAT EKONOMI ASEAN. Trihayu: Jurnal Pendidikan Ke-SD-an, 1(3). https://doi.org/10.30738/trihayu.v1i3.844

Issue

Section

Artikel

Citation Check