Pengaruh Pembelajaran Matematika Realistik Terhadap Kemampuan Pemahaman Matematis dan Keyakinan Diri Siswa SMP
DOI:
https://doi.org/10.30738/.v5i2.1085Keywords:
Pembelajaran matematika realistik, kemampuan pemahaman matematis, keyakinan diri.Abstract
Rendahnya kemampuan pemahaman matematis dan keyakinan diri siswa menyebabkan siswa kesulitan dalam memahami materi dan menyelesaikan permasalahan, sehingga siswa merasa takut akan pelajaran matematika yang diyakini terasa sulit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembelajaran matematika realistik terhadap kemampuan pemahaman matematis dan keyakinan diri siswa. Metode penelitian yang dilakukan adalah quasi eksperimen dengan populasi seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 14 Kota Cirebon. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu teknik sampel purposive dengan jumlah siswa sebanyak 68 orang. Instrumen yang digunakan yaitu soal kemampuan pemahaman matematis, angket respons dan angket keyakinan diri. Analisis yang digunakan yaitu analisis uji perbedaan rata-rata kemampuan pemahaman matematis. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) terdapat pengaruh yang dilihat dari perbedaan rata-rata nilai kemampuan pemahaman matematis siswa dengan nilai kemampuan pemahaman matematis siswa pada kelas eksperimen lebih baik dibandingkan dengan kelas kontrol; (2) Keyakinan diri siswa dalam pembelajaran matematika realistik menunjukkan kriteria kuat. Hal ini dapat ditunjukkan dengan besarnya persentase rata-rata angket skala keyakinan diri siswa sebesar 66,58%. (3) Respons siswa dalam pembelajaran matematika realistik menunjukkan kriteria kuat. Hal ini ditunjukkan dengan besarnya persentase rata-rata angket respons siswa sebesar 67,36%. Pembelajaran matematika realistik dapat dijadikan sebagai alternatif dalam mengembangkan kemampuan pemahaman matematis dan keyakinan diri siswa.
References
Dewi, N. R. 2013. Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis dan Self Efficacy Mahasiswa Melalui Brain Based Learning Berbantuan Web. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika STKIP Siliwangi Bandung. Vol. 1, No.1, Hal. 280-288. Universitas STKIP Siliwangi Bandung.
Iskandar, A. 2012. Peningkatan Kemampuan Pemahaman dan Komunikasi Matematika Siswa SD Melalui Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME). Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika FMIPA UNY. Hal MP-149-MP-164. Yogyakarta: 10 November 2012.
Mukhid, A. 2009. Self Efficacy: Perspektif Teori Kognitif Sosial dan Implikasinya terhadap Pendidikan. Tadris Journal Vol. 4, No. 1, Hal. 106-122.
Rosita, C. D., Laelasari., Noto, M. S. Analisis Kemampuan Pemahaman Matematis Mahasiswa pada Mata Kuliah Aljabar Linear 1. Euclid Jurnal Pendidikan Matematika 1. Vol. 1, No. 2, Hal 60-69. Unswagati Cirebon: 2014.
Shofiah, V. dan Raudatussalamah. 2014. Self Efficacy dan Self Regulation Sebagai Unsur Penting dalam Pendidikan Karakter. Jurnal Penelitian SosialKeagamaan. Vol. 17, No. 2, Hal. 214-229. UIN Sultan Syarif Kasim Riau: Juli – September 2014.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Utari, Fauzan, dan Rosha. 2012. Peningkatan Kemampuan Pemahaman Konsep Melalui Pendekatan PMR dalam Pokok Bahasan Prisma dan Limas. Jurnal Pendidikan Matematika FMIPA UNP. Vol. 1, No. 1, Part 3, Hal. 33-38. Universitas Negeri Padang.
Yosheva., Kamid., dan Rusdi. 2013. Pengaruh pendekatan RME dan AQ terhadap Kemampuan Kognitif Matematika Kelas VII SMP. Tekno Pedagogi Journal. Vol. 3, No. 1, Hal 12-27. Universitas Jambi.
Warsito, H. 2009. Hubungan antara Self Efficacy dengan Penyesusaian Akademik dan Prestasi Akademik. Pedagogi Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan. Vol. 9, No. 1, Hal. 29-47. Universitas Negeri Padang: April 2009.